BELITONGINFO – Google memperingatkan pemilik ponsel merek Samsung, Pixel dan Vivo bahwa seseorang dapat dengan mudah meretas perangkat tersebut hanya dengan nomor telepon.
Tim pakar dan analis keamanan siber internal Google, Project Zero, menjelaskan setidaknya 18 potensi eksploitasi data yang dapat di gunakan seseorang untuk meretas ponsel menggunakan modem Samsung Exynos.
Eksploitasi ini sangat serius sehingga harus di perlakukan sebagai kerentanan zero-day (yang menunjukkan bahwa mereka harus segera di tambal).
Dalam empat pencapaian, penyerang hanya perlu memiliki nomor telepon pengguna untuk mengakses modem perangkat dan data yang mengalir darinya, seperti panggilan dan pesan teks.
Sisa 1 eksploit kurang di perhatikan karena membutuhkan lebih banyak upaya untuk mengekspos kerentanan perangkat keras.
Seorang penyerang membutuhkan akses ke perangkat secara lokal atau ke sistem operator, CNET melaporkan Kamis lalu.
Samsung Merilis Pembaruan Keamanan
Samsung mengakui kerentanan tersebut dan mengatakan telah merilis pembaruan keamanan untuk perangkat yang berpotensi rentan, menyarankan pemilik untuk memperbarui ke sistem operasi terbaru untuk melindungi diri mereka sendiri.
Mungkin Tertarik : Cara Update Google Chrome di Ponsel Android
“Setelah mengidentifikasi enam kerentanan yang dapat memengaruhi beberapa perangkat Galaxy, Samsung merilis patch keamanan pada bulan Maret,” kata Samsung dalam sebuah pernyataan kepada CNET.
Pemilik perangkat yang terpengaruh harus menginstal pembaruan keamanan terbaru sesegera mungkin.
Perhatikan bahwa setiap perusahaan telepon memiliki tanggal rilis pembaruan perangkat lunak yang berbeda.
Menurut Google, pemilik perangkat dapat menghindari menjadi target eksploit ini dengan mematikan panggilan Wi-Fi dan Voice over LTE atau VoLTE di pengaturan perangkat mereka.
Baca Juga : Video Youtube Berisi Malware Bisa Curi Data Pengguna, ini Tips Menghindarinya