Walau Cuaca Tidak Stabil, Syukuran 4 Tahun Kepemimpinan Sanem dan Isyak Berjalan Khidmat

oleh
oleh

BELITUNGbelitonginfo.com – Syukuran 4 Tahun Kepemimpinan Sahani Saleh (Sanem) dan Isyak Meirobie yang berlangsung di Bundaran Satam (Satam Square) berjalan dengan khidmat walaupun cuaca tidak stabil, Sabtu (31/12/2022).

Bupati Belitung, Wakil Bupati Belitung, jajaran Forkopimda Belitung dan OPD serta masyarakat terlihat sangat menikmati acara tersebut. Walau saat acara, hujan yang cukup deras sempat mengguyur lokasi. Dan setelah itu, panas terik menerpa kembali.

Pada acara Syukuran 4 Tahun Kepemimpinan Sanem dan Isyak Meirobie itu, banyak hiburan yang ditampilkan, mulai dari Fashion Show dari berbagai Produsen Batik di Belitung, Tarian/Kesenian Belitong, Band Modern, Bazzar Kuliner, dan Penyerahan Piagam Penghargaan dari Bupati Belitung.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Belitung, Sahani Saleh (Sanem) mengucapkan terima kasih atas diberikannya kepercayaan dari masyarakat untuk memimpin.

Menurutnya, di tengah-tengah pandemi Covid-19, ada suatu kebanggaan pada sektor pariwisata, yakni Belitung diakui oleh UNESCO sebagai Kawasan Geopark Global.

“Belitung harus mempunyai branding, tidak hanya pengakuan secara nasional, seperti Laskar Pelangi dan Tanjung Kelayang sebagai kawasan KEK. Tetapi juga untuk pengakuan dunia,” katanya.

“Kawasan Geopark Global merupakan pengakuan dunia dengan upaya Belitung sebagai daerah wisata yang akan kita kembangkan yaitu potensi kekayaan alam dan ini merupakan suatu kemajuan,” sambungnya.

Rintangan Covid-19 Saat 4 Tahun Kepemimpinan Sanem dan Isyak

Selain itu, Sanem juga membeberkan, adanya keterpurukan ekonomi pada saat pandemi Covid-19. Maka dari itu, untuk 2023 akan ada Festival Fashion Show Batik Belitung. Dan acara ini akan memprioritaskan peningkatan perekonomian masyarakat pada sektor ekonomi kreatif serta juga akan memfokuskan pelayanan dasar.

“Adanya UMKM pada sektor ekonomi kreatif untuk 2023 akan diadakan Festival Fashion Show Batik Belitung. Keterpurukan ekonomi saat pandemi, akan memprioritaskan peningkatan perekonomian masyarakat UMKM di Belitung. Tak hanya itu, kita akan memfokuskan pelayanan dasar seperti air yang bersih,” tungkasnya.

Menurut Sanem, keberhasilan itu juga dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Karena itu dominan dalam peningkatan angka harapan hidup, angka pengurang kemiskinan, lama bersekolah, reformasi birokrasi dan mungkin juga dari infrastruktur yang mengalami kemajuan dalam meningkatkan kesejahteraan.

Tak hanya Bupati Belitung, Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie yang turut mendampingi juga memohon maaf apabila dalam memimpin masih banyak kekurangan-kekurangan.

Menurutnya, pada tahun 2022 terjadi banyak kolaborasi. Di mana aktivitas ekonomi semakin cepat perputarannya dan berkurangnya resesi ekonomi.

“Tahun ini adalah tahun kolaborasi. Kita memasuki pandemi tahun ketiga dan PPKM sudah dicabut, maka aktivitas ekonomi makin cepat perputaran dan akan menghindari resesi ekonomi. Telah sukses dijalankan pada 2022 beberapa pertemuan internasional, seperti G20, ISPO, dan WOA. Itu bukan kerja pemerintah daerah saja tapi kolaboratif, tanpa gandengan tangan tidak bisa menghasilkan seperti ini,” ungkapnya.

Catatan Isyak Pada Kepemimpinan Mereka Di 2022

Kemudian, Isyak juga bersyukur di 2022, karena ada peningkatan pada lama bersekolah dan IPM, yang berarti kualitas hidup di Belitung semakin baik tahun ke tahun.

“Kita bertahan juga bagus, apalagi kita bisa meningkatkan seperti itu. Putus sekolah juga mengalami penurunan, inilah pembangunan daerah. Mengalami peningkatan perekonomian, ini juga menjadi tolak ukur ekonomi berputar atau tidak,” bebernya.

“Banyaknya desa yang maju dan berkurangnya desa stunsting. Catatan terpenting adalah angka kemiskinan, dimana angka kemiskinan yang menurun,” lanjutnya.

Selanjutnya, Isyak juga menyampaikan, kunci sukses dalam kepemimpinan adalah pengaruh bukan otoritas, dimana apabila jabatan tidak membawa pengaruh positif untuk orang banyak, tidak ada gunanya.

“Semua progam yang kita bikin secara inovatif, jika tidak membawa pengaruh positif, tidak ada manfaatnya. Apabila kami sudah tidak menjabat, apakah ada rasa rindu dan rasa syukur dari masyarakat, karena itu akan menjadi tolak ukur apakah kerja kami menghasilkan sesuatu atau tidak untuk masyarakat,” jelasnya.

Menurutnya, sebagai salah satu kolaborator diharapkan kolaborasi, dedikasi, dan gandengan tangan semakin kuat, Bukan untuk nama Bupati Belitung dan Wakil Bupati Belitung, tetapi sebagai warisan untuk masyarakat

“Sebagai salah satu kolaborator, semoga kolaborasi, dedikasi, dan gandengan tangan kita semakin kuat. Ini bukan untuk nama kita berdua, tetapi sebagai warisan untuk masyarakat. Yang kita bangun adalah sistem, agar masyarakat bisa merasakan dan masyarakat Belitung bisa meningkatkan ekonomi,” tandasnya. (ADV)

Baca Juga : Orang Nomor Satu Di Belitung Ikuti Lomba Masak


Ayo. Yang. Mau. Kepo. Dengan. Perkembangan. Berita TerbaruBerita TerkiniBerita Hari ini dan Berita Viral lainnya di belitonginfo.com Dapat Mengklick Link. Di. Bawah. Ini :

Facebook. (Dengan. Kamu. Mengklick. Link. ini. Kamu. Akan. Masuk. ke Facebooknya. belitong. Info) Ayo Klik Sekarang Juga.

Atau Kamu Juga Dapat Melihat Instagram Kami atau bisa mengunjungi Google News Kami.

Kami Juga Ada Channel Youtube Untuk Melihat. Berita. kami Secara Visual Ayo Sekarang Juga Bergabung Bersama Kami