Sanggar Batik Kewalahan Terima Pesanan

oleh
oleh
batik belitung

BELITUNG TIMUR, belitonginfo.com – Lomba Fashion Show Batik Belitung Timur membuat produk kain batik lokal laku keras. Bahkan ada salah satu sangar batik yang kewalahan terima pesanan.

Seperti yang diungkapkan Pemilik Sanggar Batik MG Manggrove, Maryanti (49) adanya kegiatan Fashion Show Batik langsung mendongkrak penjualan batik asal Desa Mekar Jaya Kecamatan Manggar ini.

“Pas bulan belakangan ini lakunya sekitar 50 setel. Yang laku banyakan memang batik sintetis yang warna warni cerah, kalau yang mangrove sedikit,” kata Yanti saat ditemui Diskominfo Beltim di Stand Pameran Fashion Show di Halaman Auditorium Manggar, Kamis (6/10/22).

Diakui Yanti kenaikan penjualan produk yang sudah produksi sejak 2014 ini sangat terasa. Jika tidak ada acara fashion show batiknya tak satu pun terjual dalam sebulan.

“Kalo dak ada acara ini sebulan nihil penjualan, paling setahun cuman laku 10 setel. Untuk harganya sama Rp 250 ribu per setel baik yang sintetis maupun yang mangrove alami,” ungkap Yanti.

Senada, untuk Batik De Simpor asal sanggar di Desa Gantung Kecamatan Gantung dalam sebulan laku 70 setel. Dibanding saat tidak ada kegiatan fashion show per bulan hanya berkisar belasan setel.

“Bulan ini 70 setel, biasanya belasan sampai 20 setel la penjualan per bulannya. Yang paling diminati yang motif daun simpor,” beber Pemilik Sanggar De Simpor Ira Apriliana.